Khasiat Madu

MADU
Madu merupakan cairan hasil produksi utama lebah yang bentuknya berupa cairan kental manis yang berasal dari nektar. Jika Tawon madu sudah berada dalam sarang, nektar dikeluarkan dari kantung madu yang terdapat pada abdomen dan dikunyah dikerjakan bersama tawon lain, jika nektar sudah halus ditempatkan pada sel, jika sel sudah penuh akan ditutup dan terjadi fermentasi. Seekor lebah madu dengan beberapa kali penerbangan dapat mengumpulkan nektar ± 50 mg/hari. Pada madu terkandung zat-zat mineral (kapur, fosfat, magnesium, dan besi) yang sangat bermanfaat bagi manusia. Madu dapat membantu pembentukan butir-butir darah merah. Rasa manis madu disebabkan oleh unsur monosakarida fruktosa dan glukosa, dan memiliki rasa manis yang hampir sama dengan gula.

KHASIAT DAN MANFAAT MADU
Madu merupakan makanan sehat yang memiliki nilai gizi tinggi sehingga sangat baik bagi tubuh. Beberapa khasiat madu apabila dicampur dengan buah-buahan dan minuman dapat dijelaskan seperti berikut ini.
Satu gelas sari buah semangka segar dicampur satu sendok makan madu, berkhasiat mengobati keluhan pada jantung, tekanan darah, dan ginjal.
Satu gelas sari mangga dicampur dengan madu dan susu, berkhasiat sebagai tonikum untuk merangsang nafsu makan, ingatan, dan menambah berat badan.
Satu gelas air kelapa dicampur sedikit madu berkhasiat merangsang pusat-pusat seksual tubuh dan menghilangkan akibat buruk gairah seks yang berlebihan.
Satu sendok teh sari daun kelor segar dicampur satu sendok teh madu yang diminum setiap malam sebelum tidur, berkhasiat menyembuhkan rabun malam, lemah ingatan, lemah pendengaran, dan kehilangan daya penciuman.
Satu sendok teh sari bawang merah dicampur empat sendok teh madu dan dua buah telur rebus setengah matang yang diminum satu kali sehari selama 3 bulan, berkhasiat memperkuat sistem urat saraf dan mencegah munculnya uban terlalu dini.
Madu juga bisa bisa digunakan untuk masker wajah. Bagi yang ingin menjaga kecantikan wajahnya bisa dengan mengoleskan madu murni pada wajah dan biarkan selama 15 menit. Setelah kering, basuhlah wajah Anda dengan air hangat. Cara lain dengan mencampurkan satu sendok teh madu dengan satu sendok makan susu bubuk, lalu oleskan pada wajah. Perawatan ini berguna untuk membersihkan sisa make-up pada wajah. Bilas dengan air hangat sesudahnya.
Khasiat lain dari madu adalah untuk menjaga kecantikan kulit dengan mengoleskan madu pada kulit tubuh. Perawatan rutin selama dua kali seminggu akan membuat kulit bertambah terang dan bersinar. Selain dioleskan, madu juga dapat digunakan untuk mandi madu, yaitu dengan menambahkan setengah cangkir madu murni ke dalam bathub saat berendam

KANDUNGAN GIZI MADU
Peranan madu juga dapat membantu pembentukan butir-butir darah merah dan mengobati penyakit mag. Adapun kandungan gizi yang terkandung dalam 100 gram madu adalah sebagai berikut :

Karbohidrat: 9,5 g
Kalori: 294 kalori
Fosfor: 16 mg
Air 20: g
Kalsium: 5 mg
Zat besi: 0,9 mg
Vitamin C: 4 mg
Protein: 0,3 mg
(Sumber : Balai Penelitian, Bogor)

Madu yang dihasilkan oleh lebah madu memiliki warna dan rasa yang berbeda. Hal itu dipengaruhi oleh jenis bunga dan tanaman yang menjadi makanan lebah madu tersebut. Madu yang berasal dari bunga kopi memiliki rasa agak pahit dan berwarna cokelat gelap.

KUALITAS MADU
Dengan teknik pengolahan madu yang dilakukan secara benar, akan diperoleh madu berkualitas baik. Adapun kualitas madu yang baik adalah sebagai berikut.
Terjamin kemurniannya, artinya tidak tercampur dengan bahan lain.
Madu yang telah dipanen berkadar air 20 %.
Berkadar gula kurang dari 10 %.
Pada saat pengolahan, tidak melakukan pemanasan berlebihan yakni suhu madu tidak boleh menyebabkan peningkatan kadar HMT sebesar 40 mg/kg madu.

CARA PENYIMPANAN MADU
Madu mempunyai sifat higroskopis, artinya mudah menyerap uap air dari udara. Untuk itu, madu yang baru dipanen harus segera dikemas dalam botol atau tempat lain lalu segera ditutup rapat. Pengemasan ini dimaksudkan untuk mempertahankan kadar air (20 %), sehingga bisa disimpan dalam waktu lama.

Jika kadar air yang terkandung dalam madu lebih dari 25 %, maka akan mudah terjadi proses fermentasi yang dilakukan oleh jasad renik khamir (yeast). Dalam proses ini terjadi perubahan senyawa gula dalam madu ( sukrosa, glukosa, dan fruktosa ) menjadi alkohol dan gas karbondioksida. Pada tahap berikutnya, dari alkohol bisa terjadi reaksi perubahan menjadi asam cuka sehingga rasa madu menjadi asam.

PRODUKSI LAIN LEBAH MADU

Hasil kegiatan budidaya lebah dari produk yang utama adalah madu. Beberapa produk sekunder yang dihasilkan oleh lebah madu seperti royal jelly dan malam ternyata merupakan peluang usaha yang cukup menjanjikan, karena mempunyai nilai ekonomi tinggi.

ROYAL JELLY

Royal jelly adalah hasil sekresi dari kelenjar hypopharyngeal dari lebah-lebah pekerja berumur 5—15 hari, berwarna putih susu, dan terasa asam yang sangat kuat. Royal jelly juga bermanfaat untuk berbagai penyakit seperti diabetes melitus, hepatitis, penyembuhan pascaoperasi, pertumbuhan anak yang kurang baik, dan gangguan saluran pencernaan (mag).

Royal jelly dapat dideskripsikan sebagai cairan kental berwarna putih susu, rasanya asam, dan kaya akan kandungan nutrien. Royal jelly dihasilkan oleh lebah pekerja dan hanya diberikan kepada ratu. Manfaat royal jelly di bidang kesehatan adalah untuk menyembuhkan penyakit lemah syahwat, gangguan saluran pencernaan (mag), pascapenyembuhan operisi, dan kencing manis.

Royal jelly memiliki prospek yang sangat baik karena harganya sangat mahal. Untuk memperoleh royal jelly dalam jumlah banyak dari suatu koloni, maka perlu diusahakan dengan teknik pencangkokan.

MALAM (LILIN)
Selain madu, lebah dapat menghasilkan lilin yang dibuat dalam kelenjar yang terletak di bawah perut lalu dikeluarkan melalui ruas-ruas antarabdomennya. Jadi lilin tidak dikumpulkan lebah dari bunga. Diperkirakan untuk menghasilkan 1 kilogram malam, lebah harus makan madu sebanyak 7 -15 kg.

Malam banyak terdapat dalam sel sarang dan dapat diketahui dengan mudah sekali. Malam biasanya berwarna putih, kuning, atau oranye, malam bersifat mudah pecah dalam keadaan dingin, dan lunak pada suhu 85 ° F tetapi bila dipijat tidak melekat di tangan.

Malam lebah dapat diperoleh dengan cara mengumpulkan sarang lebah yang telah rusak, lilin penutup madu, dan lilin penutup royal jelly. Gumpalan sarang yang telah diambil madunya sering tidak dimanfaatkan, padahal masih mengandung malam yang harganya cukup tinggi. Malam dikenal sebagai benda padat yang mempunyai titik lebur pada suhu 60 °C - 70 °C.

Lilin lebah yang berkualitas baik akan menunjukkan penampilan warna yang terang. Kegunaan lilin adalah sebagai bahan industri batik, bahan industri sepatu, semir sepatu, salep, industri kosmetika, dan bahan pembuatan fondasi sarang.

Lebah madu, secara tidak langsung dapat meningkatkan hasil pertanian karena membantu proses penyerbukan bunga tanaman. Sengatan Apis mellifera dapat menyembuhkan beberapa penyakit, seperti rematik, keseleo, neuritis dan neuralgia (nyeri urat syaraf).

POTENSI PASAR MADU
Seiring dengan berkembangnya beberapa industri farmasi, industri makanan dan minuman, dan industri kosmetika, kebutuhan madu sebagai bahan baku industri semakin besar. Salah satu syarat madu sebagai bahan baku industri adalah berkadar air 17% - 18%. Kebanyakan madu Indonesia masih berkadar air sekitar 25%, sehingga sulit diterima oleh industri. Kekurangan bahan baku madu terpaksa mengimpor dari luar negeri.

Sumber : Petunjuk dan Budidaya



0 komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan kritik dan saran Anda, untuk kemajuan, kemudahan, serta isi yang bermanfaat di blog ini,
dan mohon do'anya juga :)
Terima Kasih

Assalamu'alaikum


Top